Senjata Rusia Yang Ditakuti NATO

 

Senjata Rusia Yang Ditakuti NATO

senjata mematikan rusia, senjata menakutkan rusia
Rusia adalah negara terluas di dunia. Wilayahnya mencakup seperdelapan luas daratan bumi, penduduknya menduduki peringkat kesembilan terbanyak di dunia dengan jumlah sekitar 146 juta jiwa (Maret 2016). Wilayahnya membentang sepanjang Asia Utara dan sebagian Eropa timur.

Pada abad ke-18, negara ini berkembang luar biasa melalui penaklukan, aneksasi, dan penjelajahan menjadikan Kekaisaran Rusia merupakan kekaisaran terbesar ketiga dalam sejarah, memanjang dari Polandia di Eropa hingga Alaska di Amerika Utara yang dulunya merupakan wilayah Rusia.

Setelah Revolusi Rusia, Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia menjadi bagian utama dan terbesar dari Republik Sosialis Uni Soviet, negara pertama di dunia yang memiliki konstitusi negara sosialis. Uni Soviet memerankan peran bertahan dalam kemenangan Sekutu pada Perang Dunia II, dan kemudian muncul sebagai negara adikuasa dan menjadi lawan Amerika Serikat selama Perang Dingin.

Pada Era Soviet abad ke-20 merupakan masa emas rusia, banyak pencapaian yang diraih, mulai dari kemajuan teknologi yang signifikan, memiliki kekuatan militer terbesar di dunia, memiliki senjata pemusnah masal, hingga menjadi negara dengan ekonomi terbesar kedua didunia.

Pada hari ini rusia mewarisi apa yang pernah dilakukan uni soviet sebagai musuh amerika dalam perang dingin dan juga sebagai negara yang memiliki senjata pemusnah masal yang sangat berbahaya.

 

Baca Juga: Kenapa Harus Perang?


Senjata  militer Rusia paling mematikan

 

Tank TOS-1 Buratino

senjata militer rusia,tank tos-1 buratino, senjata militer rusia yang ditakuti nato, senjata rusia yang menakutkan

TOS-1 Buratino adalah sistem peluncur roket ganda yang menembakkan bom termobarik yang ketika meledak, menghabiskan semua oksigen di zona ledakan, membunuh semua orang di area tersebut. Korban mungkin tampak tidak memiliki luka luar yang terlihat tetapi akan mengalami kerusakan internal yang besar. Senjata ini didasarkan pada tank tempur utama T-72 era Soviet dengan menara utama dilepas dan diganti dengan sistem peluncur roket yang menampung 30 roket 8,5 inci. Sistem ini dikembangkan pada pertengahan 1980-an dan roket terarah memiliki jangkauan dua mil.

Senjata ini sangat efektif melawan kendaraan lapis baja ringan yang menyebabkan kehancuran dalam area berdiameter 1.000 kaki. Rusia menggambarkan TOS-1 Buratino sebagai 'penyembur api' tetapi para ahli militer mengatakan itu merupakan 'dinding napalm' yang diarahkan ke korbannya.

 

Bom Termobarik

senjata rusia yang menakutkan, senjata rusia yang mematikan, bom termobarik

Bom Termobarik merupakan senjata biadab milik rusia yang dapat mwnguapkan tubuh dan menghancurkan organ dalam manusia.

Senjata termobarik adalah bahan peledak bertenaga tinggi yang menggunakan atmosfer itu sendiri sebagai bagian dari ledakan. Mereka adalah salah satu senjata non-nuklir paling kuat yang pernah dikembangkan.

Senjata termobarik dikembangkan oleh AS dan Uni Soviet pada 1960-an. Pada September 2007, Rusia meledakkan senjata termobarik terbesar yang pernah dibuat, yang menghasilkan ledakan setara dengan 39,9 ton TNT.

Bom Termobarik pernah digunakan AS untuk menyerang Taliban di Afghanistan pada tahun 2017 memiliki berat 21.600 pon dan meninggalkan kawah selebar lebih dari 300 meter (1.000 kaki) setelah meledak enam kaki di atas tanah.

Bom ini bekerja dengan menggunakan oksigen dari udara di sekitarnya untuk menghasilkan ledakan suhu tinggi, membuatnya jauh lebih mematikan daripada senjata konvensional. Bahkan manusia yang berada di sekitar ledakan akan menguap.

 

Baca Juga: China Negara Super Power Masa Depan


Tank Malka

senjata menakutkan rusia, senjata mematikan rusia, tank malka rusia

Tank Malka merupakan sistem artileri yang konvensional yang paling kuat didunia, Tank Malka juga dikenal sebagai 2S7 Pion, sistem artileri membawa empat proyektil untuk digunakan segera dan mampu menembakkan amunisi nuklir. Seperti yang dilaporkan Army Recognition, hanya satu tembakan dari senjata 203mm 'dapat sepenuhnya menghancurkan sebuah bangunan yang digunakan sebagai benteng'.

 

S-400

senjata mematikan rusia, senjata menakutkan rusia, s-400 rusia
S-400 merupakan salah satu senjata paling mematikan milik rusia, S-400 merupakan senjata sistem peluru kendali yang bisa mengenai targetnya dengan sangat akurat.Menurut laman Eurasiantimes.com, Rusia mengklaim bahwa sistem senjata anti-pesawat ini tidak memiliki lawan paralel di seluruh dunia dalam hal kemampuan tempur. Sistem S-400 Triumf mampu mengenai sasaran pada ketinggian hingga 300 kilometer.

Radar memiliki jangkauan setidaknya 600 km untuk pengawasan, sementara rudalnya memiliki jangkauan operasional hingga 400 km. Sistem ini juga dilengkapi dengan fitur fire-and-forget-misil yang dilengkapi dengan perangkat pelacak yang memungkinkan mereka mengunci target dan menghancurkannya. Ini dapat secara bersamaan melacak dan menghancurkan sejumlah besar target pada jarak 150 kilometer.

Selain itu, S-400 adalah satu-satunya rudal di dunia yang mampu mencapai target di luar cakrawala. Sistem ini juga terlindungi dengan baik dari peperangan elektronik.

S-400 Triumf adalah sistem rudal permukaan-ke-udara (SAM) bergerak mampu menyerang pesawat, drone, rudal jelajah, dan memiliki kemampuan pertahanan rudal balistik terminal. S-400 Ini mewakili generasi keempat SAM Rusia jarak jauh, dan penerus S-200 dan S-300. Kemampuan S-400 secara kasar sebanding dengan sistem Patriot AS.

 

Baca Juga: Episode The Simpson Yang Menjadi Kenyataan


Tsar Bomba

senjata menakutkan rusia, senjata mematikan rusia, tsar bomba rusia
Tsar Bomba, adalah bom nuklir terbesar yang pernah dibuat, dan dikembangkan pada puncak Perang Dingin untuk bersaing dengan perangkat termonuklir yang diproduksi oleh AS. Pada tahun 1954, Amerika telah meledakkan perangkat termonuklir terbesarnya yang diberi nama Castle Bravo dan meledak di Kepulauan Marshall dengan kekuatan 15 megaton.

Militer Soviet dengan cepat mulai mencoba untuk menyainginya, dan pada tahun 1961 telah membangun bom yang jauh lebih besar, yang akan memecahkan rekor perangkat nuklir terbesar yang pernah dibuat. Ledakan nuklir terbesar yang pernah terjadi terjadi ketika Rusia meledakkan Tsar Bomba di atas Laut Barents pada Oktober 1961. Untuk konteksnya, jika dijatuhkan di pusat kota London, bom dan gelombang kejut yang dihasilkan akan menghapus kota itu dari peta - menyebabkan luka bakar tingkat tiga pada orang-orang. Ledakan itu juga cukup besar untuk dicatat sebagai gempa 5,0 skala Richter, dan ditangkap oleh pusat-pusat seismologi di seluruh dunia.

pada tahun 2015 bahwa Rusia dapat mengembangkan torpedo nuklir baru, hingga 100 megaton - dua kali kekuatan Tsar Bomba. Sistem Serbaguna Laut Status-6 diperkirakan telah dirancang untuk menciptakan gelombang tsunami setinggi 1.640 kaki yang dapat melebarkan area garis pantai musuh. Senjata itu belum dikonfirmasi, tetapi selama pidato kenegaraan 2018, Putin mengklaim bahwa Rusia sekarang memiliki beberapa senjata nuklir kelas baru.

 

Rudal Jelajah Kalibr

senjata menakutkan rusia, senjata mematikan rusia, rudal jelajah rusia
Kalibr adalah rudal jelajah jarak jauh yang dikembangkan oleh Rusia sebagai saingan Tomahawk buatan Amerika. Rudal ini mampu menjangkau sasaran sejauh 1.500 mil. Panjangnya tiga puluh kaki, beratnya mencapai 2,3 ton dan mengemas hulu ledak termonuklir seberat 1.100lbs. Kalibr adalah senjata pilihan Rusia dalam hal meluncurkan serangan presisi pada jarak jauh terhadap target musuh. Dikembangkan pada 1990-an dan digunakan dalam pertempuran untuk pertama kalinya pada 2015, Kalibr dapat diluncurkan oleh kapal, kapal selam, atau pasukan darat - dengan versi peluncuran jet yang diperkirakan sedang diproduksi.


Hulu Ledak Nuklir

senjata menakutkan rusia, senjata mematikan rusia, hulu ledak nuklir rusia
Jumlah hulu ledak nuklir yang dimiliki Rusia adalah rahasia negara, tetapi ada perkiraan tidak resmi yang ada. Menurut Buletin Ilmuwan Atom, Rusia memiliki 4.447 hulu ledak nuklir, 1.588 di antaranya dikerahkan pada rudal balistik dan di pangkalan pengebom berat.

Rusia bisa kapan saja meluncurkan nuklir jika dalam keadaan terdesak dan bisa hal tersebut bisa memicu terjadinya perang dunia 3.

Melihat keadaan rusia hari ini yang sedang melakukan invasi ke Ukraina hingga menyebabkan negara rusia mendapatkan sanksi berat dari amerika dan sekutu, tentunya hal seperti ini bisa membuat rusia tersudut dan bisa saja presiden rusia langsung mengunakan senjata nuklir yang dimiliki untuk membalas semua serangan yang ditujukan ke rusia termasuk sanksi dari amerika dan eropa.

Ketua Komite Pertahanan Umum Inggris Tobias Ellwood mengatakan bahwa dalam 'skenario terburuk', Putin dapat menggunakan senjata nuklir taktis jika pasukannya gagal membuat terobosan di Ukraina dan belum berhasil merebut kota Ukraina. Sekutu Barat perlu berpikir sekarang apa tanggapan mereka jika Rusia menggunakan kekuatan yang tidak konvensional, menurut Ellwood.

 

Rudal Balistik Antar Benua (Yars)

senjata menakutkan rusia, senjata mematikan rusia, rudal balistik rusia
Rusia  mempersenjatai Pasukan Rudal Strategis mereka seluruhnya dengan rudal balistik antarbenua. Moscow Institute of Thermal Technology adalah pengembang Yars. Rudal balistik antarbenua berhulu ledak nuklir ini adalah modifikasi dari sistem rudal Topol-M.

Sistem rudal balistik rusia berbasis silo dan mobile, berbasis silo maksudnya memakai bangunan bawah tanah sebagai tempat peluncur peluru kendali. Sementara berbasis mobile adalah menggunakan kendaraan sebagai peluncur rudal.

Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan pada September lalu, divisi rudal Pasukan Rudal Strategis yang ditempatkan di Irkutsk, Siberia, telah diganti namanya dengan ICBM Yars.

Rusia juga terus menambah Yars berbasis silo. Menteri Pertahanan Rusia mengatakan dua rudal Yars telah ditempatkan di peluncur silo di Wilayah Kaluga, Rusia tengah.

sistem rudal strategis Rusia yang terdiri dari rudal balistik antarbenua berbahan bakar padat  berbasis silo atau mobile dengan hulu ledak MIRVed (berisi hingga 10 hulu ledak). Satu rudal bisa menggendong hulu ledak nuklir seberat 150-250 kiloton.

Rusia mengklaim, RS-24 Yars mampu menembus target yang sangat terlindungi juga sistem pertahanan rudal balistik (BMD) apa pun saat ini.

Daya jangkau rudal balistik antarbenua tersebut hingga 10.500 km.

 

Itulah senjata mengerikan yang dimiliki oleh militer rusia dan membuat militer rusia menjadi semakin kuat dan ditakuti oleh negara-negara blok barat. Banyaknya senjata mengerikan yang dimiliki oleh militer rusia membuat negara-negara Nato berfikir dua kali untuk mengusik negara rusia.

 

Apa pendapat kalian tentang persenjataan militer rusia?

tinggalkan jawaban kalian di komentar.

Post a Comment

Previous Post Next Post